Hati-hati Penipuan Dengan Menggunakan Rekening Website Pulsa Online

Assalamualikum Warohamtullohi Wabarakatuh,

Pada hari ini Saya akan posting kejadian yang menimpa Saya kemarin tanggal 08 Mei 2017.
Beberapa hari ini Saya agak di sibukkan belajar tekhnik marketing, bagaimana caranya menaikkan rating pengunjung website pulsa yang Saya miliki., meskipun kenyataannya Saya awam dan hasilnya belum keliatan, yang penting keep posting aja :D

Saya dikejutkan dengan sebuah pesan WA yang masuk pada siang hari kemarin sekitar pukul 14.00, berikut screenshot bukti percakapan Saya dengan "Korban" :


"Korban" mulai chat kepada Saya pukul 13.58 menanyakan keabsahan nomor rekening Saya. 

Disini "Korban"menanyakan perihal dana yang masuk ke rekening Saya, setelah saya cek mutasi di rekening Saya ternyata memang benar ada dana masuk dengan nominal 460.594



Selanjutnya "Korban" menginformasikan bahwa nomor rekening Saya telah disalahgunakan oleh "Penipu" yang digunakan untuk bertransaksi dengan "Korban".
"Penipu" begitu gesit ya! Setelah Saya tahu nomor rekening disalahgunakan, Saya langsung cek kegiatan transaksi di web pulsa online barangkali Saya masih sempat blokir sementara transaksinya. T ternyata "Penipu" sudah membelanjakan semua dana yang masuk untuk pembelian Voucher Game MI Megaxus sekitar 460.000 hanya dalam hitungan beberapa menit saja.

Bukti transaksi pembelian Voucher Game Megaxus oleh "Penipu" di web pulsa online.






Berikut ini adalah data pelaku alias "Penipu" :

Username : skontoriga
Email : hentongxx4@gmail.com
Nomor HP : 085865569472





Sampai disini Saya kira masalah selesai.
Saya dan Korban sudah ngobrol panjang lebar soal maraknya penipuan yang menggunakan nomor rekening website pulsa online seperti ini sering sekali terjadi.
Saya menyarankan agar sebelum bertransaksi iseng aja cek nomor hanphone atau nomor rekening di google, jika nomor handphone tercantum di google bermasalah jangan teruskan bertransaksi.
Karena sebelum kasus ini terjadi Saya pernah mengalaminya juga saat masih berjualan di FJB Kaskus dengan cara yang sama, menggunakan rekening web pulsa untuk bertransaksi pelaku,

Namun untuk kasus yang ini agak menarik, setelah panjang lebar ngobrol dengan korban tiba-tiba ada telpon masuk yang menyatakan bahwa dia adalah "Pembeli" voucher game Megaxus.
Sejenak saya diam, karena kasus seperti ini biasanya disebut Segitiga ya, antara Penipu, Korban Penipu dan Korban Penyalahgunaan Nomor Rekening.

"Pembeli" disini menjelaskan dalam telepon bahwa sudah membeli voucher game Megaxus disalah satu teman dunia maya di FB.
Jadi si "Pembeli" ini awalnya di SMS oleh si "Korban" mengancam akan melaporkannya ke pihak yang berwajib jika tidak mengembalikan dananya.



Ilustrasi
Detail kronologi :
1. Penipu mendaftar di website pulsa online
2. Setelah sukses mendaftar, Penipu request Deposit sebesar 460.594
3. Deposit ini yang nantinya akan menjadi Saldo untuk pembayaran setiap transaksi di website pulsa online

Disini Penipu barulah beraksi :
1. Penipu menawarkan jasa voucher game online murah kepada Korban
2. Korban setuju, lalu Korban diminta transfer sebesar nominal 460.594 ke rekening web pulsa online

Sampai disini kemungkinan sembari menunggu konfirmasi transfer dari Korban, Penipu menawarkan jasa yang sama kepada Pembeli :
1. Penipu menawarkan jasa voucher game online murah kepada Pembeli
2. Pembeli setuju, namun dana yang ditransfer Pembeli langsung ke rekening Penipu
3. Setelah deal harga dan sudah transfer, Pembeli mengirim nomor handphone kepada Penipu
4. Nomor handphone ini yang digunakan Penipu untuk bertransaksi di web pulsa online

Setelah semua berjalan lancar, mari kita gabungkan kronologisnya :
1. Setelah Korban konfirmasi transfer kepada Penipu, beberapa saat kemudian Penipu memblokir chat dengan Korban
2. Penipu beraksi di web pulsa online dengan membelanjakan dana sebesar 460.594 untuk pembelian voucher game yang dikirim ke nomor handphone Pembeli


Yang harus dicermati disini adalah bagaimana si Penipu membuat seolah-olah si Pembeli adalah pelaku Penipuan.
Karena disini Penipu menggunakan nomor handphone Pembeli untuk bertransaksi di website pulsa online Saya.
Karena kejadian ini kami sangat dirugikan.
Karena berawal dari chat WA Saya dengan Korban, Saya langsung respon dan langsung cek data-data yang Saya bisa jadikan titik terang mengungkap penipuan ini.
Begitu saya dapatkan nomor handphone yang digunakan Penipu, Saya langsung berikan datanya kepada Korban untuk ditelusuri lebih lanjut.
Setelah Korban mendapatkan data nomor handphone Penipu, Korban langsung menghubungi Penipu dengan SMS mengancam akan melaporkan Penipu ke pihak yang berwajib.
PADAHAL nomor handphone tersebut adalah nomor Pembeli yang sama-sama akan membeli voucher game dari si Penipu, sampai terjadi beberapa miss communication di antara Saya, Pembeli dan Korban.

Namun Alhamdulillah semua bisa teratasi dan menemui titik terang.
Kami semua adalah korban dan akhirnya semua bisa terpecahkan dengan berdiskusi antara Saya dengan Pembeli dan Saya dengan Korban.
Korban sudah mengikhlaskan semua dana yang terkuras oleh Penipu.
Pembeli pun sudah ngobrol panjang lebar dan Saya ingatkan agar lebih berhati-hati dalam bertransaksi online apalagi dengan pihak yang hanya kita kenal lewat sosial media saja.

Ini semua pelajaran untuk kita semua agar lebih berhati-hati dalam bertransaksi.
Semoga postingan ini sedikit bermanfaat untuk kita semua, terutama teman-teman yang hobi bertransaksi online agar lebih safety.
Ibaratnya lebih baik harga lebih mahal yang penting transaksi aman daripada lebih murah selisih hanya satu sampai lima ribu, ratusan bahkan jutaan uang lenyap.




Wassalamualaikum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Komentar